Tampilkan postingan dengan label Tips memenangkan persaingan bisnis. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips memenangkan persaingan bisnis. Tampilkan semua postingan

Tips Menjadi Pengusaha Yang Produktif

Menjadi pengusaha saja ternyata itu tidak cukup kuat untuk menggapai yang namanya kesuksesan. Ketatnya persaingan pasar dan banyaknya tantangan yang menghadang, mendorong para pengusaha untuk terus berlomba-lomba menciptakan inovasi baru dan berkarya sebaik-baiknya untuk memenangkan persaingan bisnis yang ada.

Bagi sebagian pengusaha yang tahan banting, ketatnya persaingan pasar dan banyaknya tantangan yang menghadang, justru itu akan menjadikan salah satu motivasi bagi mereka untuk terus berkarya menciptakan sesuatu yang berbeda. Namun, bagi sebagian lainnya yang tidak siap dan takut dengan kondisi tersebut, bisa dipastikan bila bisnisnya tidak bisa bertahan lama di tengah ketatnya persaingan pasar dan hanya akan tenggelam menghadapi gempuran perusahaan baru yang mulai bermunculan.

Lalu, langkah apa saja yang harus dilakukan oleh para pengusaha dalam memenangkan persaingan yang ada? Caranya cukup sederhana, yaitu dengan menjadi seorang pengusaha yang produktif serta menciptakan beragam strategi bisnis yang cukup efektif  untuk mempertahankan eksistensi bisnisnya.

Nah, untuk membantu para pemula yang hendak merintis sebuah usaha, pada kesempatan kali ini akan kita akan membagikan beberapa tips menjadi pengusaha yang produktif.

Mulailah dengan mengatur skala prioritas
Sebagai seorang pengusaha, tentunya kita dituntut untuk harus menjalankan beragam rutinitas dan kewajiban yang cukup menyita waktu, tenaga, serta pikiran kita. Agar semuanya bisa berjalan lancar dan seimbang, tugas utama yang perlu kita lakukan yaitu mengatur skala prioritas dan mengerjakan tugas-tugas yang paling mendesak sebelum akhirnya mengerjakan tugas lain yang juga perlu kita perhatikan. Biasakan untuk mengatur skala prioritas dari mulai mengerjakan hal-hal yang paling penting, cukup penting, dan yang terakhir menyelesaikan tugas-tugas yang belum begitu penting. Strategi ini terbilang cukup efektif, sehingga kita bisa lebih fokus dalam menyelesaikan satu tugas hingga tuntas, dan selanjutnya bisa lanjut mengerjakan tugas berikutnya yang sudah menunggu kita.

Berpikir efisien dan efektif
Selain dijadikan sebagai seorang pimpinan bagi perusahaan yang Ia bangun, para pengusaha juga harus bisa menjadi problem solver (pemecah masalah) bagi para karyawannya. Untuk itu, Anda dituntut agar bisa berpikir efisien dan efektif dalam menjalankan roda usaha, sehingga setiap masalah yang menghadang bisa segera terselesaikan dengan baik.

Contoh sederhana bisa kita lihat dari salah satu kasus yang terjadi di sebuah perusahaan kosmetik yang cukup besar di Negara Jepang. Ketika itu perusahaan menerima keluhan dari pelanggan yang mengatakan bahwa ia telah membeli sekotak sabun yang ternyata kosong (tidak ada isi sabunnya). Dengan segera pimpinan perusahaan tersebut memerintahkan para teknisi untuk memecahkan masalah tersebut. Para teknisi pun bekerja keras untuk membuat sebuah mesin sinar X dengan monitor resolusi tinggi yang memakan biaya tidak sedikit. Tentu ini kurang efisien karena biaya yang dikeluarkan tidak sebanding dengan hasil yang didapatkan.

Lain halnya dengan kebijakan yang diambil sebuah perusahaan kecil ketika dihadapkan pada permasalahan yang sama, Ia hanya membeli sebuah kipas angin listrik untuk industri yang memiliki tenaga cukup besar dan mengarahkannya ke garis pengepakan. Selanjutnya Ia menyalakan kipas angin tersebut, dan setiap ada kotak sabun kosong yang melewati kipas angin itu, maka kipas tersebut akan meniup kotak sabun yang kosong keluar dari jalur pengepakan, karena kotak sabun terbuat dari bahan kertas yang ringan. Cara ini lebih efisien dan efektif, sehingga permasalahan yang dihadapi bisa terselesaikan dengan cepat dan tepat.

Tetap produktif di luar jam kerja
Jika para karyawan cenderung produktif sebatas jam kerjanya, maka lain halnya dengan seorang entrepreneur yang dituntut untuk selalu produktif meskipun di luar jam kerja mereka. Mari kita manfaatkan waktu luang kita untuk memperdalam ilmu bisnis dan skill entrepreneur yang menjadi modal utama dalam menjalankan usaha, mencari ide-ide segar untuk menciptakan inovasi baru, serta merencanakan strategi bisnis baru untuk mengoptimalkan pendapatan usaha. Jangan pernah kita menyia-nyiakan waktu karena setiap detik yang berlalu merupakan sebuah peluang yang bisa kita maksimalkan.

Semoga tips bisnis yang kita bahas pada tips menjadi pengusaha yang produktif ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan menginspirasi para pemula untuk meningkatkan produktivitas kerjanya.